ABSTRAK :
Semua pesawat di Dunia ini memerlukan perawatan yang maksimal. Tanpa dilakukannya perawatan maka pesawat tidak akan berjalan dengan sempurna. Dan menjadi tidak laik udara. Waktu pelaksanaan perawatan perlu diperkirakan, karena akan mempengaruhi masa down time pesawat. Masa Down time pesawat adalah masa dimana pesawat tidak dapat digunakan karena dilakukan perawatan. Down time perlu dihitung agar operator dapat melakukan perhitungan rotasi pesawat. Jenis perawatan berdasarkan waktu pelaksanaan ada dua yaitu perawatan terjadwal dan perawatan tak terjadwal. Salah satu jenis perawatan terjadwal adalah perawatan C4 check. Mengingat pentingnya penjadwalan dan pengaendalian waktu perawatan pesawat maka penulis mengambil judul ”Analisis Waktu Pelaksanaan Inspeksi C4 check Pada Boeing 737-800NG Dengan Metode Preceden Diagram Method”.
Untuk menganalisis data dan menentukan waktu pelaksanaan inspeksi C4 check pada Boeing 737-800NG, penulis menggunakan Metode Preceden Diagram Method yaitu metode dengan menggunakan jaringan kerja, dalam hal ini semua pekerjaan dikelompokan berdasarkan urutan waktu pelaksanaan sehingga dapat disusun kembali dengan menggunakan konstrain, konstrain adalah hubungan antar kegiatan. Apakah pekerjaan tersebut dapat di pararel atau tidak dengan pekerjaan sesudahnya . Dalam perhitungan perkiraan waktu pekasanaan inspeksi dioperlukan data-data seperti : pekerjaan yang terdapat dalam inspeksi C4 check, waktu perkiraan masing-masing pekerjaan tersebut, hubungan yang mungkin pada tiap-tiap pekerjaan.
Berdasarkan hasil perhitungan, dapat disimpulkan bahwa pada pelaksanaan inspeksi C4 check diperkirakan memakan waktu 9 hari kerja dengan pengunaan estimate man hours sebesar 2500 man hours . Perhitungan ini jauh lebih kecil dibandingkan dengan perhitungan dengan menggunakan perhitungan biasa, yaitu satu pekerjaan dapat dimulai setelah pekerjaan terdahulunya selesai, besarnya adalah 32,25 hari.
Kata kunci : C4 check, metode PDM, critical path/line
|