ABSTRAK :
Dalam kondisi perekonomian sekarang ini yang serba kurang menentu,
pengendalian perusahaan atas biaya produksi merupakan hal yang sangat
penting bagi kelangsungan usahanya. Untuk mengevaluasi dan menilai efektifitas
pengendalian biaya produksi diperlukan tolak ukur sebagai pembanding, tolak
ukur tersebut dalam akuntansi biaya dikenal sebagai biaya standar.
Permasalahan yang ingin dipecahkan dalam penelitian ini adalah bagaimana
biaya standar produksi yang disusun oleh perusahaan kerajinan tempurung
BATOK JOGJA dan bagaimana perbedaan (variance) antara biaya standar
produksi dengan biaya produksi sesungguhnya terjadi.
Hal yang diteliti meliputi biaya standar produksi dan biaya produksi
sesungguhnya. Biaya produksi terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja
langsung dan biaya overhead pabrik. Data biaya bahan baku dan biaya tenaga
kerja langsung yang telah diperoleh kemudian diolah dengan metode dua
selisih,sedangkan biaya overhead pabrik diolah dengan metode satu selisih. thitung
digunakan untuk menganalisis apakah ada perbedaan yang signifikan
antara biaya standar produksi dengan biaya produksi sesungguhnya.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa penyusunan biaya
standar produksi pada perusahaan kerajinan tempurung BATOK JOGJA sudah
memadai. Hasil perhitungan dengan t-hitung sebesar -9.224, hal ini menunjukkan
bahwa perbedaan yang terjadi antara biaya standar produksi dengan biaya
produksi sesungguhnya tidak ada perbedaan yang signifikan.
Kata Kunci : Biaya Produksi, Biaya Standar
|