ABSTRAK :
Perubahan temperatur udara akan mempengaruhi sifat udara tersebut.
Salah satu perubahan sifat udara akibat perubahan temperatur adalah kerapat
udara (air density). Semakin tinggi temperatur udara maka kerapatan udara akan
semakin kecil atau udara semakin renggang. Perubahan temperatur dan kerapat
udara tersebut dapat mempengaruhi performa dari engine. PT6A-114 merupakan
turboprop engine yang diantaranya dipergunakan oleh pesawat Cessna Caravan
208 untuk operasional di Bandara Karel Gobay, Nabire - Papua. Dengan adanya
perubahan temperatur maka perlu dilakukan kajian pada performa engine yang
dioperaikan pada cuaca standar (standar day) dan cuaca panas (hot day).
Analisis dilakukan pada kondisi cuaca panas dan cuaca standar dengan
kondisi siklus turboprop ideal. Perbandingan performa pada kedua kondisi cuaca
dipergunakan untuk menganalisa pengaruh temperatur udara luar pada performa
turboprop engine PT6A-114.
Performa engine PT6A-114 mengalami penurunan bila dipergunakan untuk
take off pada temperatur yang lebih tinggi, hal ini dipengaruhi oleh efisiensi yang
dihasilkan akan semakin rendah dan kerapatan udara pada temperatur tinggi
lebih rendah dibandingkan kerapatan udara pada temperatur rendah.
Kata Kunci : Temperatur, Performa, Ideal, PT6A-114
|