ABSTRAK :
Sistem Pendukung Keputusan atau SPK merupakan suatu sistem yang
membantu manajer dalam menyelesaikan permasalahan yang semi
terstruktur. Banyak teknik yang dipakai untuk membuat SPK, salah satunya
dengan Logika Fuzzy. Logika Fuzzy merupakan salah satu teknik penyelesaian
masalah yang berbasiskan perasaan. Dimana derajat keanggotaan yang
biasanya direpresentasikan dengan nilai 0 dan 1, dengan Logika Fuzzy ini
derajat keanggotaannya dapat direpresentasikan dengan nilai antara 0 dan 1
sehingga dapat lebih seimbang. PT. Madu Baru Yogyakarta merupakan
sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri yang salah satu usahanya
adalah memproduksi gula pasir. Sebelum melakukan produksi, terlebih
dahulu harus menentukan jumlah gula yang harus diproduksi per tahunnya.
Sehingga harus memperhitungkan faktor-faktor yang berpengaruh. Faktorfaktor
tersebut antara lain luas lahan, jumlah tebu, rendemen, serta biaya
produksi. Biasanya PT. Madu Baru sebelum melakukan produksi
mengadakan rapat intern terlebih dahulu. Maka dari itu, untuk lebih
membantu dalam membuat keputusan jumlah produksi gula tersebut perlu
dibuat SPK. SPK tersebut akan menggunakan teknik logika fuzzy Metode
Inferensi Tsukamoto yang menerapkan rata-rata terbobot untuk menghitung
jumlah produksi gula sebagai hasil akhirnya. Diharapkan SPK ini dapat
dijadikan alternatif dalam mengestimasi jumlah produksi gula di PT. Madu
Baru Yogyakarta nantinya.
Kata Kunci : SPK, Logika Fuzzy, Metode Inferensi Tsukamoto
|