ABSTRAK :
Dewasa ini, seiring dengan kemajuan teknologi teknik penyambungan logam
makin diharapkan terutama kemajuan dalam bidang pengelasan agar menjadi teknik
penyambungan yang mutakhir. Dalam praktek pengelasan sering terjadi kesalahankesalahan
teknik, seperti adanya keretakan pada permukaan dan terdapatnya rongga
di dalam pengelasan. Dikarenakan adanya kesalahan-kesalahan tersebut, maka akan
dilakukan penelusuran tentang pergerakan kecepatan pengelasan yang akhirnya
dapat mempengaruhi terjadinya perubahan struktur mikro logam, kekerasan bahan
dan ketahanan impak logam. Penelitian berjudul “PENGARUH KECEPATAN
PENGELASAN SMAW TERHADAP SIFAT MEKANIS PADA BAHAN BAJA
KARBON ST 37” ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari kecepatan
pengelasan terhadap ketahanan impak, kekerasan bahan dan struktur mikro logam
pada daerah yang terpengaruh panas.
Penelitian ini terdiri dari enam tahap, yaitu: persiapan sampel,
pengelasan, uji kekerasan bahan, uji impak, uji struktur mikro, dan analisa hasil.
Pada tahap pertama persiapan bahan baja karbon ST 37 dengan tiga jenis
sampel yang masing-masing berjumlah 3 buah untuk setiap kecepatan pengelasan
dengan ketebalan 10 mm, lebar 60 mm, panjang 60 mm.
Hasil dari penelitian ini menyebutkan bahwa pada pengujian kekerasan
bahan baja karbon ST 37 dengan kecepatan pengelasan 10 mm/detik memiliki
nilai kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan kecepatan pengelasan 6,7 dan 4
mm/ detik. Kekuatan impak baja karbon ST 37 dengan kecepatan pengelasan 6,7
mm/detik memiliki nilai yang paling tinggi dibandingkan benda uji yang
mendapat perlakuamn pengelasan dengan kecepatan 10 dan 4 mm/detik,
sedangkan pada baja karbon ST 37 dengan kecepatan pengelasan 4 mm/detik
memiliki struktur mikro dengan butiran grain baundary ferrit yang terbentuk
lebih besar dibandingkan dengan baja karbon ST 37 dengan kecepatan
pengelasan 10 mm/detik dan 4 mm/detik yang memiliki struktur mikro butiran
grain baundary ferrit yang lebih kecil.
Kata kunci: pengelasan, uji kekerasan bahan, uji impak, uji struktur mikro.
|