ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKAR
AVTUR DENGAN METODE EOQ UNTUK MENUNJANG
PROSES PENYEDIAAN KEBUTUHAN PEMAKAIAN BAHAN
BAKAR AVTUR DI BANDARA SULTAN THAHA JAMBI |
Penulis RONALD
Pembimbing : Yasrin Zabidi, ST, MT. - Muhamad Yusuf, ST
|
ABSTRAK :
Bandara Sultan Thaha Jambi tepatnya di bagian DPPU sebagai penyuplai
bahan bakar avtur memerlukan persediaan khususnya persediaan bahan bakar
avtur, untuk itu di dalam kebijaksanan persediaan bahan bakar perlu
direncanakan secara optimal, karena hal tersebut akan dapat mempengaruhi
terhadap kelancaran proses pemakaian pada maskapai penerbangan.
Kekosongan persediaan dan kelambatan pemesanan bahan bakar dapat
menyebabkan terhentinya proses penerbangan yang sedang berjalan. Oleh sebab
itu untuk tahap pemesanan serta pengendalian persediaan bahan bakar avtur
harus tepat waktu.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah kuantitas pemesanan dan
saat pengiriman dilakukan dengan meminimalkan jumlah biaya kirim yang
dikeluarkan oleh pihak DPPU Sultan Thaha Jambi Salah satu teknik yang
digunakan adalah dengan melakukan peramalan pada permintaan bahan bakar
avtur dan melakukan perhitungan dengan metode EOQ (Economic Order
Quantity) dan salah satu tujuan utama EOQ disini adalah mengendalikan
persediaan bahan bakar avtur serta memperkecil biaya total yang terkait dengan
biaya pemesanan antara lain biaya simpan dan biaya kekurangan pada tingkat
yang serendah-rendahnya.
Dari hasil perhitungan dan analisa yang telah dilakukan untuk jumlah
pemesanan yang ekonomis (EOQ) untuk setiap kali pengiriman pada bulan juni
sampai bulan agustus 2009 adalah sebesar 337.252 liter untuk lead time 9 hari
dengan total biaya antara (biaya simpan dan biaya kekurangan) yang akan
minimal yaitu sebesar Rp 273.915.772,-. Untuk persediaan pengaman guna
menghindari kehabisan bahan bakar dari bulan juni sampai dengan bulan
agustus 2009 sebesar 19.977 liter/ bulan. Hal tersebut dilakukan mengingat
sering terjadinya keterlambatan penerimaan bahan bakar avtur dari Kilang Plaju
PT.Pertamina yang diakibatkan karena cuaca yang buruk, kerusakan pada mobil
pengirim maupun hal-hal yang lain yang dapat membuat keterlambatan
pengiriman sehingga membuat lead time pengiriman tidak pasti.
Kata kunci : EOQ, lead time dan biaya persediaan.
|
Tulisan Lengkap dapat Dibaca di Ruang Tesis/Disertasi
|
|
Penulis |
: RONALD |
|
NIM |
: 03050002 |
|
Foto |
: |
|
File |
: [ Baca file skripsi ]
|